Anda pemula yang sedang belajar bahasa dan huruf Hangul Korea?
Tapi masih bingung dengan penulisan bahasa Korea? Jika ya, maka artikel ini membawa kabar baik untuk Anda!
Karena mempelajari sistem huruf Hangul Korea tidak sesulit yang Anda bayangkan!
Sistem huruf Korea yang disebut dengan huruf Hangul tidak seperti angka mandarin.
Huruf Hangul sering dianggap sebagai salah satu bahasa dengan sistem penulisan yang mudah untuk dipelajari lho! Lewat artikel ini kami akan membuktikannya!
Apa itu Huruf Hangul Korea?
Hangul (한글) merupakan sistem huruf resmi dari Korea Selatan. “Han” memiliki arti “Korea” dan “gul” berarti “huruf”.
Jika keduanya digabungkan maka akan memiliki arti “Huruf Korea”.
Dari sisi historis, huruf Hangul baru diciptakan oleh Raja Sejong Agung pada abad ke-15 sebagai ganti dari penggunaan huruf kanji (Tiongkok/Cina) di Korea.
Sebagaimana seperti huruf alfabet yang kita kenal selama ini, sistem huruf Hangul memiliki huruf vokal dan konsonan.
Ada 19 huruf konsonan dan 21 huruf vokal pada huruf Hangul modern.
Pada huruf Hangul, bentuk dari setiap huruf mengindikasikan bunyi dari huruf tersebut. Setiap goresan pada huruf Hangul menunjukan posisi lidah pada rongga mulut ketika mengucapkan huruf. Menarik bukan?
Huruf Hangul Konsonan Dasar
Banyak huruf konsonan Hangul yang memiliki kemiripan pengucapan dengan bahasa Inggris. Posisi huruf pada sebuah kata (awal, tengah, akhir) akan menentukan pengucapannya.
Berikut huruf konsonan Hangul beserta contoh pengucapannya:
- ㄱ: “g” pada go (diucapkan sebagai “k” jika terletak pada akhiran kata)
- ㄴ: “n” pada no
- ㄷ: “d” pada dig (diucapkan sebagai “t” jika terletak pada akhiran kata)
- ㄹ: berada di antara “r” dan “l”
- ㅁ: “m” pada mama
- ㅂ: “b” pada big pada beberapa kesempatan dan “p” pada power pada kesempatan lain
- ㅅ: “s” pada sun atau “sh” pada shine tergantung pada huruf vokal selanjutnya (diucapkan sebagai “t” jika terletak pada akhiran kata)
- ㅇ: tanpa bunyi atau “-ng” pada bring
- ㅈ: “j” pada joker
- ㅊ: “ch” pada chain
- ㅋ: “k” pada karate
- ㅌ: “t” pada tiger
- ㅍ: “p” pada plane
- ㅎ: “h” pada hard
Huruf Hangul Konsonan Rangkap
- ㄲ: “gg” jika terletak di awalan kata dan “kk” jika terletak di tengah kata
- ㄸ: “tt” jika terletak di awalan kata dan “tt” jika terletak di tengah kata
- ㅃ: “bb” jika terletak di awalan kata dan “pp” jika terletak di tengah kata
- ㅆ: “ss”
- ㅉ: “jj
Huruf Hangul Vokal Dasar
- ㅣ: “i” pada bee
- ㅏ: “a” pada father
- ㅓ: “eo” pada son
- ㅡ: “eu” pada put
- ㅜ: “u” atau “oo” pada food
- ㅗ: “o” pada go
Huruf Hangul Vokal Rangkap
- ㅑ: “ya” pada yahoo
- ㅕ: serupa dengan “yeo” pada young
- ㅠ: “yu” pada you
- ㅛ: “yo” pada yoghurt
- ㅐ: “ae” pada land
- ㅒ: “yae” pada yank
- ㅔ: “e” pada net
- ㅖ: “ye” pada yellow
- ㅘ: “wa” pada wander
- ㅙ: “wae” pada wag
- ㅚ: “oi” pada boil
- ㅝ: “wo” pada wonder
- ㅞ: “we” pada wet
- ㅟ: “wi” pada week
- ㅢ: “ui” pada suey
Blok Suku Kata Hangul
Huruf Hangul tidak berdiri sendiri, namun sebagai bagian dari blok-blok suku kata yang bisa dikelompokan dengan beberapa cara tetapi akan selalu diawali dengan huruf konsonan.
Huruf kedua selalu merupakan huruf vokal. Jika ditemukan huruf lain, setelah huruf kedua (huruf ketiga atau huruf keempat pada blok suku kata), maka huruf tersebut merupakan huruf konsonan.
Sederhananya, suku kata dari huruf Hangul paling sedikit terdiri dari huruf konsonan (awal) yang diikuti dengan huruf vokal. Mungkin juga didapati satu atau dua huruf konsonan pada akhiran blok suku kata.
Bagaimana blok suku kata dibentuk akan bergantung pada bentuk huruf vokal pada blok tersebut. Jika huruf vokalnya berbentuk vertikal sepertiㅣatauㅏ, konsonan awal diletakkan pada sisi kiri dari huruf vokal seperti pada 나 atau 니.
Ketika huruf vokalnya berbentuk melilntang seperti ㅗ, maka huruf konsonannya diletakan di atas huruf vokal seperti pada 노.
Berikut beberapa model bentuk blok suku kata dari huruf Hangul (C = Konsonan, V = Vokal, F = Konsonan Akhir).
Dalam sistem penulisan bahasa Korea, sebuah kata bisa hanya terdiri dari satu blok saja seperti 저 (cheo, “saya”) atau bisa juga terdiri dari beberapa blok seperti 음악가 (eumagga, “pemusik”).
Seperti bahasa Indonesia, penulisan bahasa Korea menggunakan spasi sebagai pemisah antar kata. “Saya adalah pemusik” maka dalam bahasa Korea menjadi: 저는 음악가입니다 (cheo-neun eumagga-ibnida).
Penutup
Bagaimana, mudah bukan mempelajari huruf abjad Korea ini? Kalau Anda sudah bisa memahami cara membaca dan menulis huruf Hangul, dijamin Anda akan lebih mudah mempelajari kosakata dalam bahasa Korea.
Ayo pelajari bahasa Korea lebih mendalam dengan mengikuti les bahasa Korea di Luminous Learning Centre dengan harga yang terjangkau sekarang juga!
Related Articles:
- Yuk, Kenali dan Pelajari Huruf Hanja dalam Bahasa Korea!
- 5 Cara Efektif Belajar Bahasa Korea untuk Pemula
- 100 Kosakata Bahasa Korea yang Sering Digunakan Lengkap dengan Artinya
- Kata-Kata Romantis Bahasa Korea yang Sering Muncul dalam K-Drama
- Kumpulan Percakapan Bahasa Korea Sehari-Hari dan Artinya
- Cara Belajar Menulis Tulisan Bahasa Korea dengan Mudah
Enroll Now